Saturday, December 30, 2017

Pelayanan PAS di TORAJA

Puji Tuhan diakhir tahun 2017 mewakili PAS boleh berbagi berkat melalui pelayanan Firman Tuhan pada Natal 25 Desember 2017 di Gereja Betel Tabernanel (GBT) Bamba, Makale Tana Toraja. Semua karena AnugerahNya

Friday, December 15, 2017

Natal Sekolah dan penerimaan raport anak-anak PAS

Puji Tuhan tidak terasa sudah satu semester anak2 PAS menempuh pendidikan di SMK Paulus. Hari ini mereka menerima raport sekaligus merayakan natal 2017. Ada kebahagiaan tersendiri melihat beberapa dari mereka juara kelas dengan prestasi yg memuaskan.

Thursday, December 14, 2017

Persembahan Pujian anak-anak PAS di GKRI El-GIBOR Bandung

Memuji Tuhan itulah kerinduanku...
Kami rindu hal-hal ini tertanam dalam sanubari anak-anak PAS.
Kami berusaha untuk melatih  kemampuan mereka dalam memuji Tuhan dan menanamkan kepada mereka bahwa melalui pujian pun mereka dapat menjadi berkat bagi orang lain dimanapun mereka mempersembahkan pujian.

Tuesday, December 12, 2017

Panen Jagung

Puji Tuhan...hari ini tanaman jagung anak-anak PAS sudah bisa dipanen. Usaha tidak sia-sia, hari ini anak-anak bisa dapat uang hasil jual jagung untuk bayar sumbangan acara natal di sekolah sebesar 15.000 per anak. Hasil jualan jangung hari ini puji Tuhan dapat 125.000, trima kasih Tuhan, Engkau telah memberkati tanaman jagung anak-anak PAS sampai menghasilkan buah yg manis. Semua karena Tuhan.

Monday, December 11, 2017

Buka Mata-Buka Hati dan Mulai Bertindak

Menjadi kerinduan kami di PAS untuk mengambil bagian kecil pelayanan untuk menyelamatkan generasi muda yg akhir-akhir ini cukup mengkuatirkan. Seperti cuplikan berita di bawah ini.

*Data kenakalan remaja*
*Akhir-akhir ini fenomena kenakalan remaja makin meluas.*

Bahkan hal ini sudah terjadi sejak dulu. Para pakar baik pakar hukum, psikolog, pakar agama dan lain sebagainya selalu mengupas masalah yang tak pernah habis-habisnya ini.

Kenakalan Remaja, seperti sebuah lingkaran hitam yang tak pernah putus, sambung menyambung dari waktu ke waktu, dari masa ke masa, dari tahun ke tahun dan bahkan dari hari ke hari semakin rumit.

Masalah kenalan remaja merupakan masalah yang kompleks terjadi di berbagai kota di Indonesia. Sejalan dengan arus globalisasi dan teknologi yang semakin berkembang, arus informasi yang semakin mudah diakses serta gaya hidup modernisasi, disamping memudahkan dalam mengetahui berbagai informasi di berbagai media, di sisi lain juga membawa suatu dampak negatif yang cukup meluas di berbagai lapisan masyarakat.              
         
*Hasil Survey Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI 2007)* menunjukkan jumlah remaja di Indonesia mencapai 30 % dari jumlah penduduk, jadi sekitar 1,2 juta jiwa. Hal ini tentunya dapat menjadi asset bangsa jika remaja dapat menunjukkan potensi diri yang positif namun sebaliknya akan menjadi petaka jika remaja tersebut menunjukkan perilaku yang negatif bahkan sampai terlibat dalam kenakalan remaja.
Kondisi remaja di Indonesia saat ini dapat digambarkan sebagai berikut :

1. Pernikahan usia remaja
2. Sex pra nikah dan Kehamilan tidak dinginkan
3. Aborsi 2,4 jt : 700-800 ribu adalah remaja
4. MMR 343/100.000 (17.000/th, 1417/bln, 47/hr perempuan meninggal) karena komplikasi kehamilan dan persalinan
5. HIV/AIDS: 1283 kasus, diperkirakan 52.000 terinfeksi (fenomena gunung es), 70% remaja
6. Miras dan Narkoba.

        Adapun Hasil Penelitian BNN bekerja sama dengan UI menunjukkan :
1. Jumlah penyalahguna narkoba sebesar 1,5% dari populasi atau 3,2 juta orang, terdiri dari 69% kelompok teratur pakai dan 31% kelompok pecandu dengan proporsi laki-laki sebesar 79%, perempuan 21%.
2. Kelompok teratur pakai terdiri dari penyalahguna ganja 71%, shabu 50%, ekstasi 42% dan obat penenang 22%.
3. Kelompok pecandu terdiri dari penyalahguna ganja 75%, heroin / putaw 62%, shabu 57%, ekstasi 34% dan obat penenang 25%.
4. Penyalahguna Narkoba Dengan Suntikan (IDU) sebesar 56% (572.000 orang) dengan kisaran 515.000 sampai 630.000 orang.
5. Beban ekonomi terbesar adalah untuk pembelian / konsumsi narkoba yaitu sebesar Rp. 11,3 triliun.
6. Angka kematian (Mortality) pecandu 15.00 orang meninggal dalam 1 tahun.     
Angka-angka di atas cukup mencengangkan, bagaimana mungkin anak remaja yang masih muda, polos, energik, potensial yang menjadi harapan orangtua, masyarakat dan bangsanya dapat terjerumus dalam limbah kenistaan, sungguh sangat disayangkan.

Tanpa disadari pada saat ini, di luar sana anak-anak remaja kita sedang terjerat dalam pengaruh narkoba, miras, seks bebas, aborsi dan kenakalan remaja lainnya.

Bahkan angka-angka tersebut diprediksikan akan terus menanjak, seperti fenomena gunung es, tidak tampak di permukaan namun jika ditelusuri lebih dalam ternyata banyak ditemukan kasus kasus yang cukup mengejutkan. Kenakalan remaja biasanya dilakukan oleh remaja-remaja yang gagal dalam menjalani proses-proses perkembangan jiwanya, baik pada saat remaja maupun pada masa kanak-kanaknya.

Masa kanak-kanak dan masa remaja berlangsung begitu singkat, dengan perkembangan fisik, psikis, dan emosi yang begitu cepat. Secara psikologis, kenakalan remaja merupakan wujud dari konflik-konflik yang tidak terselesaikan dengan baik pada masa kanak-kanak maupun remaja para pelakunya.

Seringkali didapati bahwa ada trauma dalam masa lalunya, perlakuan kasar dan tidak menyenangkan dari lingkungannya, maupun trauma terhadap kondisi lingkungannya, seperti kondisi ekonomi yang membuatnya merasa rendah diri.

*Namun pada kenyataanya orang cenderung langsung menyalahkan, menghakimi, bahkan menghukum pelaku kenakalan remaja tanpa mencari penyebab, latar belakang dari perilakunya tersebut.*

Mengatasi kenakalan remaja, berarti menata kembali emosi remaja yang tercabik-cabik itu. Emosi dan perasaan mereka rusak karena merasa ditolak oleh keluarga, orang tua, teman-teman, maupun lingkungannya sejak kecil, dan gagalnya proses perkembangan jiwa remaja tersebut.

Trauma-trauma dalam hidupnya harus diselesaikan, konflik-konflik psikologis yang menggantung harus diselesaikan, dan mereka harus diberi lingkungan yang berbeda dari lingkungan sebelumnya. Pertanyaannya : tugas siapa itu semua ? Orang tua-kah ? Sedangkan orang tua sudah terlalu pusing memikirkan masalah pekerjaan dan beban hidup lainnya. Saudaranya-kah?

Mereka juga punya masalah sendiri, bahkan mungkin mereka juga memiliki masalah yang sama. Pemerintah-kah ? Atau siapa ? Tidak gampang untuk menjawabnya. Tetapi, memberikan lingkungan yang baik sejak dini, disertai pemahaman akan perkembangan anak-anak kita dengan baik, akan banyak membantu mengurangi kenakalan remaja.

Minimal tidak menambah jumlah kasus yang ada. Demikianlah kenyataan yang ada saat ini, ini merupakan tantangan yang sangat berat bagi para orangtua, masyarakat, yang memiliki anak remaja, atau anak yang akan menuju remaja untuk dapat mencari strategi yang baik untuk melindungi anak remaja mereka dari kenakalan-kenakalan remaja yang dapat merusak masa depan mereka.

*Semoga ini bisa menjadi bahan perenungan untuk kita semua, para penentu kebijakan, para orang tua, masyarakat, maupun remaja.(Rijalihadi G)*

Saturday, December 9, 2017

Berani Tampil, Siapa Takut!

Setiap manusia pasti memiliki yang namanya rasa takut, takut bisa diartikan dalam banyal hal. Salah satu rasa takut yg dialami anak-anak PAS yang baru datang dari daerah atau dari kota adalah rasa takut ketika disuruh pimpin doa, rasa takut ketika diminta maju ke depan memimpin,  rasa takut ketika diminta pimpin pujian, rasa takut untuk menyampaikan pendapat.

Melalui perjuangan yg panjang dan keinginan untuk keluar dari rasa takut tersebut, anak-anak PAS kini mulai berani tampil dan pelan-pelan terbebas dari rasa takut di atas. Puji Tuhan, Tuhan luar biasa menolong dan membentuk anak-anak PAS. Tidak hanya itu, sekarang mereka sudah berani menyampaikan renungan singkat tentang Firman Tuhan.

Thursday, December 7, 2017

Memupuk Kebersamaan

Membangun rasa kebersamaan, kepedulian, kekeluargàan, saling menghargai antar anak-anak PAS adalah hal yang sangat penting, supaya anak-anak PAS terhindar dari rasa egoisme dan mementingkan diri sendiri.

Salah satu bentuk kegiatan yang kami lakukan untuk memupuk sara kebersamaan adalah "ngaliwet" bersama di asrama PAS.

Wednesday, December 6, 2017

Mitra Pelayanan PAS

Pelayanan ini tidak bisa kami kerjakan sendiri. PAS rindu untuk berjejaring dengan lembaga-lembaga pelayanan kristen lainnya dan pribadi-pribadi yang punya beban dalam pelayanan pekerjaan Tuhan.
Inilah anak-anak kita yang harus kita bina ,didik dalam kebenaran dan terang Firman Tuhan.
Banyak anak-anak muda saat ini yang kehilangan arah, kehilangan kepercayaan kepada Tuhan...

Puji Tuhan untuk kunjungan mitra dari Kalimantan Timur bapak Ev. Martinus Sengono. Terima kasih untuk wejangan dan Firman Tuhan yang disharingkan dalam ibadah pagi bersama anak-anak PAS.

Dari yang tidak berharga

Banyak hal yang dapat dijadikan sumber belajar untuk menumbuhkan kreatifitas seseorang. Untuk melatih dan menumbuhkan kreatifitas anak-anak PAS mereka di "rangsang" untuk berpikir kreatif bagaimana mengubah barang "sampah" menjadi punya nilai jual. Melalui kegiatan ini diharapkan anak-anak PAS akan mulai terbangun jiwa kretif sekaligus kritis.

Tuesday, December 5, 2017

Belajar Mandiri

Anak-anak PAS dilatih untuk belajar mandiri mulalui pola kerja mandiri seperti mencuci pakaian sendiri, belajar memasak, mencuci piring dan merapikan tempat tidur serta membersikan asrama.

Melatih Bakat

Salah satu kegiatan anak-anak PAS adalah belajar musik. Melalui kegiatan ini bakat mereka dapat dikembangkan. Harapannya bakat mereka yg sudah terasah dalam bermusik dapat menjadi bekal bagi masa depan mereka dan dapat dipakai untuk melayani Tuhan.

Sunday, December 3, 2017

Ujian Akhir Semester

Tidak terasa satu semester sudah terlewati. Hari ini anak-anak PAS mengikuti ujian akhir semester di SMK Paulus Palalangon-Ciranjang Cianjur. Semoga hasilnya memuaskan. Semangat dan selamat berjuang Tuhan Yesus menyertai kalian semua.

Pemeliharaan Tanaman

Hasil tanaman sangat ditentukan oleh pemeliharaan. Dari kegiatan bercocok tanam menjadi media pengajaran juga bagi anak-anak PAS bahwa segala sesuatu akan mendatangkan hasil yg baik tidak hanya ketika kita hanya bekerja keras diawal tetapi juga harus ada langkah pemeliharaa secara kontiniu.

Saturday, December 2, 2017

Friday, December 1, 2017

LATIHAN MENGAJAR

Salah satu bentuk melatih mental dan karakter anak-anak PAS yaitu dengan melibatkan mereka ikut mendampingi anak-anak belajar agama Kristen di beberapa SDN  di Ciranjang. Kegiatan ini dilakukan setiap hari sabtu.

PERTUMBUHAN SEDANG TERJADI

Perjumpaan secara pribadi dengan Sang Juruselamat Tuhan Yesus Kristus terjadi pada anak-anak asuh di PAS...Roh mereka mengalami pembaharuan. Ini adalah langkah awal yang luar biasa,..Tuhan sedang mempersiapkan mereka...Tuhan pakai mereka menjadi alatMu..

Aktifitas anak-anak PAS

Belajar Bertani.
semboyan anak-anak PAS: jangan biarkan tanah sejengkal pun kosong..
untuk mengurangi kebutuhan belanja sayur-sayuran, maka anak-anak PAS berusaha untuk mengelolah lahan yang kosong dengan menanam sayur bayam dan kangkung serta jagung manis:


Pembentukan Karakter dan Kerohania.
Pembentukan karakter dan kerohania merupakan hal yang sangat penting bagi anak-anak PAS. melalui kegiatan ibadah pagi dan malam serta membaca dan merenungkan Firman Tuhan adalah sarana yang akan membentuk karakter dan kerohanian mereka.
Secara bergiliran mereka belajar membawa renungan firman Tuhan tujuannya untuk melatih mental dan dan belajar untuk tampil de depan umum. selain itu mereka juga dilatih secara bergiliran untuk memimpin pujian. kegiatan ini dilakukan setiap hari di asrama.

Kegiatan Sekolah
Selain kegiatan di asrama, anaka-anak asuh juga tetap mengikuti pembelajaran di sekolah, disekolah juga mereka sebelum mengikuti proses belajar mengajar mereka terlebih dahulu melakukan ibadah bersama.



Thursday, November 30, 2017

Sekilas Pelayanan Pondok Ahzarel Sejahtera (PAS)




PANGGILAN MELAYANI
PONDOK AHZAREL SEJAHTERA (PAS)
Berangkat dari keprihatinan terhadap kondisi kehidupan generasi muda, maka di awal tahun 2016 pasangan suami istri (Andre+Lydia) memulai suatu pelayanan di kampung Palalangon RT.01/09 Desa Kertajaya Kecamatan Ciranjang Kabupaten Cianjur,  dengan menampung anak-anak usia remaja di rumahnya untuk dibina melalui pola asrama. Awalnya hanya 2 anak yang berasal dari Bogor dan Cikarang, tetapi memasuki pertengahan tahun 2017 anak-anak bertambah menjadi 12 anak yang berasal dari Bogor, Cikarang, Nias dan Bengkulu.  

Berangkat dari satu kerinduan yaitu untuk menyelamatkan generasi muda dari pengaruh-pengaruh duniawi yang buruk dimana dampaknya pasti merusak masa depan mereka. Pola pendekatan pelayanan yaitu melalui pelayanan yang seutuhnya (jasmani dan rohani). Setelah berjalan kurang lebih dua tahun, pada bulan Nopember 2017 kami memberi nama pelayanan ini yaitu Pondok Ahzarel Sejahtera (PAS), dimana Ahzarel punya arti “yang ditolong Tuhan”, pelayanan ini sudah memasuki tahun kedua, semua bisa berjalan hanya semata-mata karena pertolongan Tuhan.
Saat ini (2017), sedikitnya sudah 12 anak yang diasuh di Pondok Ahzarel Sejahtera (PAS) dengan baik seperti merawat anak kandungnya sendiri. Tak hanya merawat, memberi tempat tinggal dan memberi pangan serta menyekolahkan anak-anak asuhnya, bahkan ada kerinduan menyekolahkan mereka hingga ketingkat sarjana.
Niat Pondok Ahzarel Sejahtera (PAS) membantu anak-anak kurang mampu tak lain dan tak bukan hanya ingin meringankan beban mereka dan punya masa depan yang lebih baik. Anak-anak yang diasuh di Pondok Ahzarel Sejahtera (PAS) berasal dari latar belakang berbeda-beda antara satu dengan lainnya. Ada yang yatim piatu, anak korban kenakalan remaja, anak dari ayah ibu yang bercerai, hingga anak dari keluarga dengan ekonomi lemah.  Pondok Ahzarel Sejahtera (PAS) mengurus anak-anak, merawat dan membesarkan anak-anak dengan penuh kasih sayang 
 
Puji Tuhan, Tahun 2018 sudah ada satu anak asuh kami di PAS yg lulus dari SMK dan melanjutkan kuliah ke STT Cianjur, dan ini sebagai buah sulung pelayanan PAS. Memasuki bulan Juni 2018, anak asuh bertambah 3 anak, satu wanita dan dua pria, yang berasal dari Nias dan Cikarang.

Anak-anak asuh diasramakan dan dibina dengan biaya operasional yang diakomodasikan dari beberapa pihak yang terbeban membantu. Namun, sampai saat ini kami belum memiliki donatur tetap baik dari lembaga swasta maupun pemerintah. Untuk kebutuhan makan sehari-hari kami hanya berharap dari belas kasihan Tuhan, lewat orang-orang yang terbeban (tidak menentu) berbagian dalam pelayanan kami dan honor mengajar di SMK dan STT, itupun jumlahnya sangat terbatas. Anak-anak yang tinggal di asrama kami bekali ilmu agama melalui pembinaan karakter dengan mengadakan ibadah secara rutin tiap hari diasrama. Setiap hari mereka diwajibkan saat teduh dan membaca Alkitab, dan dilatih untuk membawah renungan dalam ibadah asrama maupun ibadah di sekolah sebelum memulai proses kegiatan belajar mengajar. Selain pembinaan rohani kami juga mengajak mereka untuk berkebun sayur-sayuran dan berjualan makanan ringan di sekitar lingkungan Asrama, dengan tujuan untuk melatih jiwa berwirausaha mereka
Walau harus hidup lebih sederhana dengan merawat belasan anak kurang mampu, Pondok Ahzarel Sejahtera (PAS) mengaku bahagia dan bersyukur, anak-anak diperlakukan sama dan makan makanan yang sama. Kami membuat PAS seperti rumah mereka sendiri. Saat ini rata-rata mereka duduk di bangku SMK.
Kami rindu untuk membina mereka dan menyelamatkan mereka dengan harapan mereka dapat berjumpa secara pribadi dengan Tuhan Yesus Kristus, mengalami pemulihan dan kelak mereka dapat menjadi saluran berkat bagi banyak orang. Motto pelayanan PAS adalah menjadi dan menjadikan generasi-generasi pendoa. Butuh Informasi lanjutan klik disini: http://bit.ly/2nkWRQi

 

Sekilas Pelayanan Pondok Ahzarel Sejahtera (PAS)

PANGGILAN MELAYANI PONDOK AHZAREL SEJAHTERA (PAS) Berangkat dari keprihatinan terhadap kondisi kehidupan generasi muda, ...